
Warna dapat terlihat atau tertangkap oleh mata karena adanya sinar. Sinar utama yakni matahari menyebabkan mata dapat menangkap berbagai bentuk beserta warnanya. Intensitas atau kekuatan warna disebabkan oleh kuat lemahnya sinar. Oleh karena itu semakin lemah sinarnya maka semakin gelap pula warnanya; sedang semakin cerah sinarnya maka warna yang tampak semakin cerah.
Di dunia pertekstilan, corak dengan motif semenarik apa pun tidak akan berarti jika tanpa warna (lihat contoh gambar di atas). Seindah apa pun motifnya jika warnanya tidak mendukung maka secara keseluruhan tekstil tersebut tidak akan menarik perhatian. Oleh sebab itu seorang desainer tekstil harus panda-pandai memilih warna yang tepat sesuai kebutuhan semua konsumen. Apalagi masalah warna ini erat hubungannya dengan selera. Dengan demikian dibutuhkan alternatif yang cukup bervariasi untuk dapat memenuhi berbagai selera yang ada.